Jumat, 06 Juni 2008

GU depak reyes

GU Depak Reyes

GRESIK - Gagal di Persebaya Surabaya, gagal juga di Gresik United (GU). Itulah yang dirasakan oleh Alfredo Raul Reyes. Mantan pemain Persema Malang tersebut harus angkat koper dari GU setelah tak lolos seleksi.Kenyataan pahit itu harus diterima Reyes karena karakternya tidak sesuai dengan kebutuhan tim GU. Selama diuji dalam Liga Jatim Piala Gubernur 2008, permainan yang ditunjukkan oleh Reyes dinilai tak terlalu membantu tim untuk lebih baik."Bukan karena dia tidak bagus. Soal kualitas, dia termasuk pemain yang punya kemampuan. Tapi, memang karakternya kurang cocok dengan yang saya inginkan," kata pelatih GU Joko Malis Mustafa kemarin (5/6).Jika ditarik ke belakang, Joko memang menerapkan seleksi ketat terhadap pemain berusia 28 tahun tersebut. Sebab, pemain yang berposisi bek itu pernah gagal dalam seleksi di Persebaya. Karena itu, ketika manajemen mengundang Reyes mengikuti seleksi di GU, Joko sudah melontarkan pernyataan akan lebih berhati-hati dengan kapabilitas Reyes.Jika melihat permainan Reyes selama Liga Jatim 2008, vonis pemecatan terhadap dirinya tinggal menunggu waktu. Saat itu, kontribusinya untuk GU terbilang minim. Bahkan, tak jarang dia hanya berperan sebagai pelapis pemain lokal. Padahal, pemain asal Cile itu merupakan rekomendasi dari manajemen tim berjuluk Laskar Joko Samudro. Pengurus sudah kepincut terhadap Reyes saat pemain tersebut mengikuti seleksi di Persebaya. "Walaupun sudah direkomendasikan oleh manajemen, kalau memang tidak cocok, terpaksa tidak saya pakai," ujar pelatih yang musim lalu membesut Persmin Minahasa tersebut.Sementara itu, manajemen memilih bungkam soal pendepakan Reyes. Manajemen menyerahkan keputusan akhir kepada pelatih."Tanya Pak Joko saja. Yang jelas, dia memang tidak lolos seleksi yang kami terapkan," jelas Ali Mukhid, manajer GU.Setelah Reyes dicoret, praktis persaingan antarpemain asing untuk merebut tempat di lini belakang GU semakin ringan. Saat ini masih tersisa tiga legiun impor yang berposisi sebagai defender. Mereka adalah Claudio Jesus, Mendoza Jara, dan Da Costa. (ru/ko/jppn)

Tidak ada komentar: