Jumat, 06 Juni 2008

Persis latih kiper

Edu Ingin Edi Harto Jadi Pelatih Kiper
SOLO -Edward ”Edu” Tjong ”diserbu” permintaan mengikuti seleksi dari para pemain, setelah pengurus Persis menyampaikan rencana seleksi terbuka pada pekan depan. Permintaan tak hanya melalui layanan pesan pendek atau SMS, tapi juga pembicaraan langsung lewat telepon.”Tapi saya belum berani menjawab, karena manajemen belum menghubungi,” ungkap Edu, petang kemarin.Rapat pleno pengurus dan manajemen Persis, Rabu (4/6) malam, memang telah menyepakati menunjuk putra mantan pelatih tim nasional Harry Tjong itu sebagai arsitek ”Laskar Sambernyawa” musim ini. Mantan pemain Arseto Solo tersebut pun menyatakan siap memoles skuad Kota Bengawan. Namun negosiasi tentang nilai kontrak belum dilakukan.”Ya, mudah-mudahan dalam pekan ini ada pembicaraan serius dengan Edu. Soal asisten, kami tentu akan koordinasi dengan pelatihnya. Tunggu saja nanti,” kata Manajer Waseso.Edu telah punya rancangan personel yang bakal membantunya. Dia memilih rekan sesama asisten pelatih di Persis selama dua musim terakhir, Anshar Ahmad, sebagai asisten bidang teknik. Sedangkan Fadillah Umar (UNS) diusulkan mengurusi bidang fisik, sementara Edi Harto (eks Persmin Minahasa) menjadi pelatih kiper. Kendati demikian, sebagian kalangan pengurus menyebut-sebut nama lain untuk memoles kiper, yakni eks penjaga gawang nasional Haryanto.”Ya, sifatnya kan baru usulan. Kalau Edi Harto saya sudah kenal betul, tapi Haryanto belum tahu karakternya. Semuanya kan ada pembicaraan nanti,” ujar Edu.Bagaimana dengan pendanaan? Waseso mengungkapkan, Persis membentuk tim kecil yang diketuai Asisten Manajer Bidang Keuangan Bakuh Prakoso untuk menggalang dana. Menurutnya, sudah ada tiga perusahaan yang bersedia bekerja sama menyokong Laskar Sambernyawa, yakni Coca Cola, Telkom dan Sido Muncul. Bentuk konkret dukungannya bakal dirumuskan kemudian.”Kami juga akan mengundang para pengusaha lain yang peduli untuk membantu pendanaan Persis,” tutur Waseso.(D11-22)

Tidak ada komentar: